Diberdayakan oleh Blogger.
    TV Streaming Indonesia
    RSS

    Hanya sejumput kisah sedihku, menanti pangeranku..

    Teruntuk pangeranku..
    Pangeranku, mungkin saat ini entah dimana kau berada..
    Mungkin kau sedang berkelana di alam mimpimu? Karena jam tepat menunjukkan pukul 23:35..
    Atau mungkin kau sedang dalam perjalananmu, usai menunaikan kerja kerasmu?
    Atau mungkin kau juga sedang menulis curahan hati, seperti yang kulakukan saat ini?

    Pangeranku..
    Bila suatu hari kau menjemputku, jemput aku dalam naunganNya..
    Bila suatu hari kau menemukanku, temukan aku dalam keadaan sedang mengingatNya..
    Bila suatu hari nanti kau memilihku, pilihlah aku karena satu alasanmu, agamaku..
    Bukan karena cantikku, karna cantik bukan perhiasan bagiku..
    Bukan karena hartaku, karna harta kan sirna dalam sekejap..
    Bukan karena pintarku, karna pintar mungkin kan terganti dan terkalahkan oleh yang lain..
    Tapi dengan agama ini, aku kan membawamu dalam kedamaian, membawamu dalam keteduhan, mendampingi dirimu menuju JannahNya..

    Pangeranku,
    Jadikan aku seorang yang pencemburu..
    Jadikan aku cemburu saat kau tak nyaman lagi menyantap makanan dirumah, masakan buatanku..
    Jadikan aku cemburu saat kau tak nyaman lagi bepergian denganku untuk menemanimu menghabiskan hari..
    Jadikan aku cemburu saat tak ada lagi perhatian yang kudapat darimu, saat tak ada lagi kata cinta darimu..

    Karna sungguh pangeranku,
    Sulit bagiku menemukanmu diantara para lelaki yang telah meninggalkan image buruk dimataku..
    Sulit bagiku menemukanmu diantara para lelaki yang menjadikan agamanya hanya sebagai identitas KTPnya..
    Sulit bagiku menemukanmu di tengah aman ini, zaman yang kian terkiks akhlaknya, yang kian jauh akan suri tauladan RasulNya, yang tak lagi seorang ibu nyaman berada dirumahnya sendiri..

    Pangeranku, ketahuilah..
    Aku sendiri disini, menunggu janji setiamu dengan tangan diatas Alquran, dengan ijab didepan orang tuaku.. kau meminangku..
    Aku disini, menjaga diri dengan segala upayaku..
    Menjaga apa yang seharusnya menjadi hakmu, hak istimewamu..
    Menjaga apa yang kodratnya wanita sholehah untuk pria sholeh..
    Seperti Fatimah yang menjaga dirinya untuk Ali..

    Tapi pangeranku,
    Maukah kau pun menjaga apa yang kau punya seperti aku menjaganya untukmu ?
    Maukah kau memelihara hatimu, matamu, telingamu, tanganmu dari segala maksiat dunia?
    Bolehkah aku meminta hak istimewaku saat nanti waktunya tiba?
    Aku ingin segalanya menjadi istimewa, di waktu yang istimewa, bersama dirimu yang juga tentunya istimewa..

    semoga kau membaca isi hatiku ini..
    especially to my prince 2015.. ^_^

    #3225

    • Digg
    • Del.icio.us
    • StumbleUpon
    • Reddit
    • RSS

    0 komentar:

    Posting Komentar

    Searching here.. ^^